Piksel Facebook, Fitur Penting Pembaca traffic

Pernahkah kalian tertarik dengan suatu iklan di Instagram maupun Facebook, lalu kemudian mengunjungi iklan tersebut untuk mencari tahu informasi mengenai produk/brand apa itu? Setelah ditelusuri ternyata anda belum berminat untuk membeli dan kemudian kembali berjelajah di sosial media.

Tapi di suatu waktu anda melihat iklan itu lagi di sosial media yang berbeda, bahkan di sosial media yang sama, dimana anda menemukan iklan itu tadi. Itulah yang disebut retargeting audience yang dilakukan facebook terhadap iklan yang ditayangkan. Kenapa bisa berulang tampil di sosial media kita?

Sebagai sales suatu brand, pastinya follow up target market untuk membeli produk kita adalah hal yang mutlak untuk dilakukan. Sama halnya dengan sales dalam dunia digital, retargeting adalah proses follow up kepada yang pernah mengunjungi campaign atau iklan yang kita tayangkan. Bagaimana hal itu bisa terjadi?

Retargeting namanya, fitur ini sangat penting sekali, terutama bagi marketer digital. Lalu bagaimana retargeting bekerja? Retargeting bekerja berdasarkan pixel yang terekam di website dalam dashboard manager dari Facebook Ads, retargeting menargetkan orang orang yang pernah memasuki website melalui iklan yang ditayangkan oleh facebook, melalui strategi adset dari seorang digital marketer.

Selain itu ada pula Look a Like Audience yang berfungsi untuk copy paste sifat dari pixel yang terekam dari event tertentu. Mari kita sebut Look A Like Audience ini sebagai LALA. LALA mendapatkan traffic dari database audiens iklan kita yang sudah pernah berjalan pada facebook ads. Seperti yang kita tahu, facebook ads menyimpan database traffic yang datang melalui berbagai fitur iklan, salah satunya Lalu Lintas Kunjungan

Ada berbagai cara mendapatkan database kunjungan, dan satu cara mengetahui sifat pengunjung dalam keberhasilan iklan adalah Piksel Facebook. Dalam tulisan kali ini penulis akan membahas fitur mendasar tentang Piksel Facebook

Pixel Facebook hanya dapat digunakan dan berlaku pada website, dengan cara penanaman kode script. Pixel Facebook berguna sebagai penerima database kunjungan ke website kita. Pixel berfungsi untuk merekam traffic yang datang ke landing page/website yang kita miliki, Pixel juga merekam berbagai kebiasaan kunjungan yang dilakukan oleh audiens yang telah masuk ke website.

Setelah perekaman database kunjungan oleh pixel selesai, Facebook akan menyimpannya dalam akun Facebook ads.

Nah dari database yang tersimpan itulah, Digital Marketer akan gunakan sebagai data LALA. LALA sendiri dapat menganalisis sifat, kebiasaan, dan perilaku kunjungan dari data Pixel. LALA dapat diatur seberapa besar atau berapa persen Digital Marketer ingin mencari audiens yang mirip dengan sifat, kebiasaan, dan perilaku melalui database yang tersimpan sebelumnya. Tidak menutup kemungkinan Facebook ads menargetkan kembali atau retargeting pengunjung dengan adanya fitu pixel ini

Oleh sebab itulah kalian dapat melihat iklan yang sama kembali, walau sudah lama sekali kalian mengunjungi iklan di sosial media tersebut.